Praya, Rabu 15 Oktober 2025 — Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah secara resmi menyerahkan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Pemekaran Desa Tahun 2025 kepada sejumlah desa persiapan. Penyerahan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat pelayanan publik dan pemerataan pembangunan di tingkat desa.

Kegiatan penyerahan Perbup ini dihadiri oleh Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, S.Ip., M.Ap., Wakil bupati Lombok Tengah Dr. Hm.Nursiah S.sos,M.si, Sekda Lombok Tengah H. Lalu Firman Wijaya S.T,M.T, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lombok Tengah, Lalu Rinjani, serta para kepala desa penerima Perbup. Hadir pula camat dari desa yang dimekarkan, ketua tim pemekaran, dan sekretaris pemekaran desa yang selama ini turut berperan aktif dalam proses pembentukan desa persiapan.

Dari Desa Barabali, terdapat tiga desa persiapan yang resmi menerima Perbup, yakni Desa Persiapan Wira Surya, Desa Persiapan Barabali Timur, dan Desa Persiapan Barabali Barat. Penyerahan ini disambut penuh syukur oleh Pemerintah Desa Barabali beserta seluruh masyarakatnya.

Penyerahan dilaksanakan pada rabu, 15 Oktober 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Lombok Tengah ke-80, menjadikannya kado istimewa bagi desa-desa yang telah berjuang dalam proses pemekaran.

Dalam arahannya, Kepala DPMD Lombok Tengah, Lalu Rinjani, menjelaskan bahwa setelah penyerahan Perbup ini, langkah selanjutnya adalah bersurat ke Pemerintah Provinsi NTB untuk mendapatkan nomor register desa. Setelah itu, setiap desa persiapan akan ditinjau kembali oleh tim provinsi.

Masa pembinaan desa persiapan paling lama tiga tahun untuk bisa menjadi desa definitif. Selama masa itu, setiap desa wajib membuat laporan perkembangan setiap enam bulan sekali kepada Bupati melalui desa induk. Kami juga mengimbau agar desa-desa segera menyiapkan batas wilayah dan peta desa sebagai dasar administrasi,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, S.Ip., M.Ap., menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh kepala desa atas perjuangan mereka dalam proses pemekaran.

“Terima kasih kepada semua kepala desa atas perjuangan luar biasa. Masih ada dua desa, yaitu Tanak Awu dan Karang Sidemen, yang sedang menyelesaikan administrasi. Semoga segera rampung agar seluruh desa bisa mendapatkan status yang sama,” ujar Bupati.

Di kesempatan yang sama, Kepala Desa Barabali, Lalu Ali Junaidi, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas diserahkannya Perbup pemekaran desa ini.

“Kami sangat bersyukur karena dari Desa Barabali lahir tiga desa persiapan, yakni Wira Surya, Barabali Timur, dan Barabali Barat. Ini merupakan kado istimewa di momen HUT Lombok Tengah ke-80, sekaligus bukti nyata perhatian pemerintah daerah terhadap perkembangan desa. Kami siap menindaklanjuti dengan memenuhi seluruh persyaratan agar segera menuju status definitif,” ujarnya.

Penyerahan Peraturan Bupati tentang Pemekaran Desa Tahun 2025 menjadi langkah konkret Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dalam memperkuat tata kelola pemerintahan desa. Dengan sinergi antara pemerintah daerah, DPMD, camat, serta desa induk seperti Barabali, diharapkan proses menuju desa definitif dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di tingkat akar rumput.